Trah kambing: Anglo-Nubian Bekasi

Asal

Anglo Nubian adalah jenis kambing yang dibesarkan di Inggris. Akarnya pergi ke tahun 1850 di tahun 1850, ketika peternak kambing Inggris mulai bereksperimen dengan galur baru. Inggris tidak disilangkan dengan dolar India. Baru pada tahun 1880 istilah Anglo-Nubian dipopulerkan ketika breed Nubian dan British digabungkan.

 

Anglo-Nubians pertama kali diperkenalkan ke Australia pada 1950-an. Doe yang dikawinkan diimpor ke Australia sampai tahun 1959, ketika peraturan karantina untuk hewan di Australia melarang impor kambing lebih lanjut dari Selandia Baru. Anglo-Nubians sangat sedikit di Australia oleh karena itu penting untuk grading menggunakan breed Alpine (Saanen Toggenburg, British Alpine)

 

Karakteristik ras

Anglo-Nubians mampu menghasilkan susu, tetapi mereka bukan produsen yang produktif. Mereka telah berevolusi menjadi spesies pemerah susu yang populer di Australia dengan hasil lemak lebih dari 4 persen. Mereka adalah breeder yang lebih serbaguna daripada breed Alpine, dan memiliki lebih banyak daging, dan dianggap sebagai hewan dengan tujuan ganda (daging/susu).

 

Anglo-Nubian adalah jenis kambing perah Australia yang paling cocok untuk iklim panas. Mereka digunakan untuk grading di berbagai negara tropis untuk meningkatkan produksi susu dan daging breed lokal.

 

Anglo-Nubians besar, dengan bobot mereka setidaknya 64 kg. Tinggi rata-rata breed di pinggang mereka, ukuran 81 cm untuk tidak dan 94 untuk dolar.

 

Telinga memiliki bentuk yang panjang, lebar dan terjumbai. Wajahnya cembung dan dahinya sangat menonjol. Mereka memiliki hidung halus yang lancip dan dagu yang rata. Garis belakang mungkin sedikit miring ke arah layu dan naik bertahap ke pinggul. Puting ras Alpine cenderung lebih panjang. Anglo-Nubians mungkin atau mungkin tidak dilahirkan dengan tanduk. Anglo-Nubians yang memasuki Australia pada 1960-an tidak memiliki jumbai. Namun mereka dapat ditemukan pada hewan bertingkat.

 

Anglo-Nubians tersedia dalam berbagai warna atau campuran warna. Namun, mereka tidak diizinkan untuk menampilkan tanda Swiss lengkap yang ditemukan di Toggenburgs dan British Alpines.

 

Anglo-Nubians biasanya merespons cinta dengan cepat dan dikenali dengan suara khas mereka.

 

Doe Anglo-Nubian

Anglo-Nubian yang menghasilkan banyak juga harus efisien dalam bereproduksi. Temperamen rusa betina harus tenang dan dia harus tampil feminin dan waspada.

 

Puting susu harus kencang dan tidak licin, dan akan tampak lunak setelah memerah susu. Itu harus halus dan bulat. Puting susu harus diangkat ke atas dan di bawah tubuh. Perlekatan ambing yang baik sangat penting.

 

Puting susu harus berbeda dari ambing, dan berukuran sedang. Mereka tidak boleh ditempatkan ke depan, tetapi dalam posisi persegi. Memiliki ambing yang tidak normal, puting susu atau masalah lain bisa mempersulit pemerahan. Trah doe-not-milk-able ini harus dihindari.

 

Rahang harus lurus (tidak overshot atau undershot) dan gigi harus sehat. Lubang hidung dan bibir harus terbuka, dengan mata terpisah dengan baik. Leher harus menyatu dengan bahu.

 

Tubuh harus berkembang dengan baik dan memiliki tinggi yang layak. Laras harus kuat dan tidak terlalu besar. Tulang rusuk harus baik musim semi. Garis belakang harus menunjukkan sedikit penurunan di belakang layu, dan sedikit naik ke pinggul, dan tidak menunjukkan tanda-tanda kelemahan.

 

Doe Anglo Nubian harus bisa berjalan dan berdiri tanpa jatuh di pastern. Kaki harus lurus dan kuat, tetapi tidak terlalu tebal. Mereka juga harus ditempatkan di bawah tubuh. Paha harus memiliki cukup ruang untuk ambing.

 

Buck Anglo-Nubian

Dolar Anglo-Nubian harus mengukur kemampuan reproduksi mereka serta kinerja keturunannya. Pejantan harus memiliki konformasi dan kedalaman tubuh yang baik, maskulin tetapi tidak kasar dan menjadi hewan yang kuat.

 

Testis harus berukuran baik, seimbang dan padat. Skrotum perlu ditempatkan dengan benar sehingga testis dapat menggantung terpisah dari tubuh, tetapi tidak terlalu banyak.

 

Hanya uang yang diizinkan untuk bereproduksi dalam kasus di mana mereka tidak membawa risiko beta mannosidosis, kondisi neurologis mematikan yang mempengaruhi bayi Anglo-Nubian.

 

Penggunaan sapi jantan yang disurvei dalam program pemuliaan tidak dianjurkan karena keturunan dari perkawinan antara kaleng yang disurvei dapat menghasilkan betina yang mandul atau interseks. Hanya kaleng bertanduk yang digunakan untuk kawin dengan dolar yang disurvei.